Modul komputasi GPU telah membuktikan diri lebih dari sekedar aset kompeten yang digunakan pada sistem superkomputer. NVIDIA Tesla tampaknya kini boleh sedikit berbangga, pasalnya baru-baru ini komponen dalam jajarannya telah berhasil mendapat tempat untuk dipergunakan sebagai bagian supercomputer terhandal yang dimiliki salah seorang konglomerat Rusia.
Beberapa masalah kemanusiaan yang kerapkali dihadapkan dengan masalah yang ada seperti penyakit, degradasi lingkungan, dan sebagainya, pada dasarnya dapat dipecahkan dengan kemampuan superkomputer yang semakin handal. Meskipun sejauh ini tingkat keberhasilan yang diperoleh sangat bervariasi, tetapi tidak salah lagi pada kenyataannya cluster komputasi performa tinggi akan mampu berkontribusi terus-menerus dan berperan untuk kemajuan umat manusia.
Belum lama ini, modul komputasi GPU, seperti AMD FireStrem dan NVIDIA Tesla series, telah membuktikan kalau komponen yang diusungnya mampu melakukan tugas-tugas khusus dalam superkomputer, terutama pengolahan paralel, pada tingkat kinerja yang sangat tinggi. Dan berdasarkan pemberitaan terakhir yang beredar, bahkan jajaran GPU tersebut kini akan dipergunakan untuk upgrade sistem HPC Lomonosov di Universitas Negeri Moskow, Rusia.
“Penelitian kami membutuhkan sumber daya komputasi yang sangat besar, dan Kami perlu memberikan kinerja ini seefisien mungkin”, kata Victor Sadovnichy, salah seorang akademisi dan Rektor Universitas Negeri Moskow tersebut.
“Satu-satunya cara bagi kami untuk mencapai berbagai tujuan yang ada yaitu dengan sistem GPU/CPU berbasis hybrid”.
Sistem ini pernah digunakan untuk penelitian perubahan iklim global, pemodelan laut, pembentukan galaksi dan penemuan obat-obatan untuk keperluan medis.
Setelah cluster diupgrade sepenuhnya, sistem tersebut akan memiliki 1.544 GPU NVidia Tesla X2070, dan satu GPU untuk setiap CPU quad-core di dalam instalasi. Kinerja puncaknya sendiri menjadi 1,3 petaflops, dan ini merupakan nomor satu di Rusia dan bahkan di antara yang tercepat di dunia.
Beberapa lembaga seperti Keldysh Institute of Applied Mathematics, Lobachevsky State University of Nizhni Novgorod (NNSU) dan Scientific and Educational Center of Parallel Computing di Perm State University kabarnya juga bakal menggunakan modul GPU NVIDIA dalam proyek-proyeknya.
“Ada potensi mengejutkan bagi solusi sistem hybrid berbasis GPU/CPU ini untuk membantu kami mengatasi sejumlah besar tantangan ilmiah seperti mempelajari sistem kelangsungan hidup, bio-Photonics dan matematika komputasi”, kata Victor Gergel, Dekan departemen matematika komputasi dan sibernetika di NNSU, direktur Scientific and Research Institute of Applied Mathematics and Cybernetics.
“Dalam kerjasama dengan NVIDIA, NNSU mampu memberikan lebih banyak siswa dan peneliti Kami untuk mengakses ke sumber daya komputasi yang secara signifikan akan meningkatkan kecepatan kerja mereka”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar